Restful Api Laravel dan Sanctum #3: Menampilkan Data dari Database

Halo semuanya, kembali lagi di sahretech. Baiklah pada kesempatan kali ini kita akan melanjutkan tutorial restful api laravel dan sanctum bagian ke-3. Dimana bagian ini akan membahas cara menampilkan data dari database. Penasaran?, ayo ikuti tutorialnya berikut ini.

Ini adalah artikel ke-3 dari 6 artikel tutorial restful api dengan laravel dan sanctum. Jika kalian belum membaca artikel sebelumnya, silahkan ikuti tautan berikut ini https://www.sahretech.com/2021/02/restful-api-laravel-dan-sanctum-2.html. Sangat disarankan untuk mengikuti tutorial ini dari part 1, karena setiap pembahasan saling berkaitan satu dengan yang lainnya. 

Setelah kita berhasil melakukan instalasi dan uji coba login dengan api yang kita buat pada artikel sebelumnya. Sekarang kita akan mencoba untuk menampilkan data dari database. Data dari database nantinya akan kita amankan dengan menggunakan token. Jadi setiap kali ada yang ingin mengakses, terlebih dahulu harus diautentikasi dengan menggunakan token.

1. Membuat UserController.php

Buatlah sebuah file controller baru dengan menjalankan perintah di bawah ini.

        

php artisan make:controller UserController

2. Membuat Fungsi Tampil Data

Buka file UserController.php di dalam folder app/Http/Controllers. Lalu ubahlah isi file tersebut seperti script yang ada di bawah ini.

        

<?php

namespace App\Http\Controllers;
        
use Illuminate\Http\Request;
use App\User;
        
class UserController extends Controller
{
    public function index(){
        // mengambil data dari tabel users dan menyimpannya pada variabel $users
        $users  = User::all();
        return response([
            $users
        ]);
    }
}

3. Membuat Routing

Untuk dapat mengakses method index yang ada di dalam UserController kita perlu mendefinisikan route baru di dalam file api.php. File api.php berada di dalam folder routes. Silahkan tambahkan script di bawah ini ke dalam file api.php

        

Route::middleware('auth:sanctum')->get('/user', 'UserController@index');

middleware('auth:sanctum') perlu ditambakan pada setiap route sebagai otentikasi pengaman. Setiap orang yang ingin mengakses maka perlu memasukkan token terlebih dahulu nantinya.

4. Uji Coba dengan Postman

Saatnya kita melakukan uji coba. Jalankan perintah php artisan serve terlebih dahulu. Lalu aktifkan xampp service. Kemudian buka aplikasi postman kalian. Lalu ikuti instruksinya seperti di bawah ini.

Buka tab request baru, lalu masukkan url http://127.0.01:8000/api/login, lalu ubahlah methodnya menjadi POST. Kemudian klik tab Body lalu masukkan email dan password yang didapatkan dari database.

Melakukan login dan mendapatkan token

Token yang kita dapatkan sebelumnya akan kita gunakan untuk mengakses data user yang ada di dalam UserController. 

Buka tab request baru, lalu masukkan url http://127.0.0.1:8000/api/user, lalu ubahlah methdonya menjadi GET. Kemudian klik tab headers lalu tambahkan key: Authorization dengan value: token yang kita dapatkan pada saat login sebelumnya. Lalu tambahkan key: Accept dengan value: application/json

Uji coba mengakses data user dengan token

Dan jika kalian tidak menggunakan token pada headers, maka saat kalian melakukan request api, responsenya adalah Unauthenticated.

Sekian tutorial ketiga tentang restful api laravel dan sanctum. Semoga tulisan ini bermanfaat, Jika ada kendala saat pengimplementasian, silahkan tanya langsung di kolom komentar di bawah ini dan mari kita diskusikan bersama. Oh ya, jangan lewatkan juga tutorial restful api laravel sanctum di part-part lainnya.

---

Tutorial Dalam Satu Seri yang Sama ✨

📰 Restful Api Laravel dan Sanctum #1: Install Laravel dan Insert Data User read more

📰 Restful Api Laravel dan Sanctum #2: Install Sanctum dan Uji Coba Login read more

📰 Restful Api Laravel dan Sanctum #3: Menampilkan Data dari Database read more

📰 Restful Api Laravel dan Sanctum #4: Input Data ke Dalam Database read more

📰 Restful Api Laravel dan Sanctum #5: Update Data ke Database read more

📰 Restful Api Laravel dan Sanctum #6: Menghapus Data dari Database read more