Kapan Menggunakan Trigger?
Salah satu contoh sederhana yang dapat kita terapkan adalah contoh tabel barang dan tabel barang_masuk. Saat ada penambahan barang pada tabel barang_masuk maka otomatis jumlah barang pada tabel barang juga akan bertambah.Trigger tidak hanya digunakkan saat terjadi akitifitas insert, tapi bisa juga digunakan saat terjadi aktifitas update ataupun delete. Dari permasalahan yang dijelaskan sebelumnya, kita akan mencoba menerapkannya pada tutorial kali ini.
Format Penulisan Trigger
trigger memiliki format penulisan sendiri, jika kalian menuliskan baris sqlnya maka akan seperti di bawah ini. Tapi pada tutorial kali ini kita akan menggunakan menu yang ada di phpmyadmin jadi penulisan sqlnya agak sedikit berbedada, sehingga diharapkan teman-teman lebih mengerti dengan menggunakan interface.
CREATE TRIGGER trigger_name
{BEFORE | AFTER} {INSERT | UPDATE| DELETE }
ON table_name FOR EACH ROW
trigger_body;
Kalo kita artikan, buat trigger dengan nama trigger_name (sebelum atau sesudah) aksi (memasukkan atau mengedit atau menghapus) pada tabel table_name untuk setiap baris. Lalu isi pada trigger_body kata-kata yang sama saat kita memasukan, mengedit atau menghapus data. Jadi trigger ini bisa disesuaikan dengan aksinya.
Cara Membuat Trigger
- 1. Buatlah sebuah database baru dengan nama latihan. Lalu buat 2 tabel baru di dalamnya. Buat tabel barang dan tabel barangmasuk, ikuti struktur tabelnya seperti gambar di bawah ini. dan jangan lupa untuk memasukkan beberapa data ke dalam tabel barang.
- 2. Buatlah relasi antara tabel barang dan tabel barangmasuk. caranya masuk ke tabel barangmasuk > pilih menu struktur > pilih tampilan hubungan. Ikuti tutorialnya seperti gambar di bawah ini.
Membuat relasi |
- 3. Trigger pertama yang akan kita buat adalah trigger stokmasuk. Saat dijalankan, trigger ini otomatis menambah stok pada tabel barang. Masuk ke tabel barangmasuk > pilih menu trigger > pilih tambahkan trigger. ikuti scriptnnya seperti gambar di bawah ini.
- 4. Trigger kedua yang akan kita buat adalah trigger editstokmasuk. Saat dijalankan trigger ini otomatis mengedit jumlah stok pada tabel barang. Masuk ke tabel barangmasuk > pilih menu trigger > pilih tambahkan trigger. Ikuti scriptnya seperti gambar di bawah ini. Lakukan testing dengan melakukan update data pada tabel_barang_masuk.
- 5. Trigger ketiga yang akan kita buat adalah trigger deletebarangmasuk. Saat dijalankan trigger ini otomatis menghapus atau mengurangi jumlah stok pada tabel barang. Masuk ke tabel barangmasuk > pilih menu trigger > pilih tambahkan trigger. Ikuti scriptnya seperti gambar di bawah ini. Lakukan testing dengan melakukan delete data pada tabel barang_masuk.
Trigger deletebarangmasuk |
Tahapan 4 dan 5 adalah membuat trigger yang berbeda. Jadi tidak masalah kalau hanya mengikuti tahap 1 sampai 3 saja. Untuk yang sudah mengerti saya rasa bisa mengambil tahap 4 atau 5 saja, karena mungkin teman-teman hanya ingin lihat cara penggunaan trigger dengan aktifitas lain.
Sekian Tutorial Cara Membuat Trigger pada Database MySQL. Lebih dan kurangnya saya mohon maaf. Apabila ada pertanyaan, kritik, saran dan request tutorial silahkan tinggalkan di kolom komentar di bawah ini. Happy coding dan sampai jumpa di tutorial seru lainnya :)
terimas kasih, artikel ini sangat membantu
ReplyDeleteYa sama-sama mas :) hehe
Delete